1. Perkembangan akuntansi dari sistem pembukuan berpasangan, perkembangan akuntansi sejalan dengan perkembangan dunia usaha.
Pada abad ke 15 ditemukannya sistem pembukuan berpasangan oleh pedagang-pedagang di Venesia. Pada tahun 1494 Lucas Paciolo, seorang ahli ilmu pasti dan pemuka agama menerbitkan buku yang berjudul Summa de Arithmatica, Geometria, Proportioni et Proportionalita yang berisi tentang pelajaran ilmu pasti. Didalam buku tersebut terdapat bagian atau bab yang berisi tentang pembukuan yang berjudul "Tractatus De Computis Et Scriptorio" yang memuat sistem pencatatan berpasangan. Buku tersebut di Eropa Barat dikembangkan oleh pengarang berikutnya.
Sistem pembukuan berkembang di Belanda dan Inggris serta Amerika Serikat. Sistem Belanda disebut Kontinental, sedang sistem Inggris dan Amerika Serikat disebut sistem Anglo Saxon.
2. Perkembangan akuntansi dari sistem Kontinental ke sistem Anglo Saxon
Sistem pembukuan berpasangan dikenal dengan Akuntansi. Pada abad ke 20 berkembang di Amerika Serikat yang disebut Accounting.
Sedangkan di Indonesia diperkenalkan sistem pembukuan cara Amerika Serikat (Anglo Saxon) pada tahun 1960, semula sistem pembukuannya cara Belanda (Kontinental). Sampai sekarang di Indonesia menggunakan sistem Anglo Saxon yang disebut Akuntansi.
